KUPAS TUNTAS TRINITAS DALAM AKIDAH ISLAM...

DALAM AKIDAH KEKRISTENAN + YAHUDI....

ALLAH ITU ADALAH ECHAD(UL 6:4 => Shema Yisrael Yahweh Elohenu Yahweh Echad)


ALLAH orang KRISTEN adalah ECHAD yang YAKHID(TUNGGAL YANG UNIK="monogenous/ monogenês"=tidak ada yang serupa dengan diri-Nya) <=>YAKHID(TUNGGAL YANG UNIK="monogenous/ monogenês"=tidak ada yang serupa dengan diri-Nya) didalamNya ada  ke-ECHAD-an ALLAH(Bukan ALLAH yang 3..tetapi ALLAH yang ECHAD dimensi MULTI KOMPLEKS....)

****JADI DALAM PEMAHAMAN KRISTEN DI DALAM KE-EKHAD-AN ELOHIM TERDAPAT KE-YAKHID-AN(UNIK) DARI ELOHIM YAKNI ELOAH(=EKHAD YANG YAKHID).DI DALAM KE-YAKHID-AN ELOAH TERDAPAT SELURUH KE-EKHAD-AN ELOHIM(=YAKHID YANG EKHAD).

DALAM ISLAM TIDAK ADA ISTILAH TRINITAS SECARA EKSPLISIT....TETAPI AKIDAH TRINITAS DIMENSI KOMPLEKS DARI ALLAH ITU SENDIRI TIDAK PERNAH MELAWAN AKIDAH ISLAM.... 

Pada Bab ini adalah berisi KUPAS TUNTAS TRINITAS(=>AHADDUN/ECHAD) dalam pandangan AKIDAH ISLAM...


http://www.slideshard.net/lutfifauzan/tauhid-1
ADA SEBUAH HADIS YANG MELARANG MANUSIA MEMIKIRKAN DZAT ALLAH ..

(Hadits) =>Jangan engkau memikirkan Dzat ALLAH tetapi renungkanlah ciptaan ALLAH.

Pertama, teks hadis: Tafakkaru fi alaillah wa la tafakkaru fi Dzatillah azza wa jalla.=>Berfikir-fikirlah perihal tanda-tanda kebesaran Allah (ciptaan Allah), dan jangan berfikir-fikir terhadap Dzat Allah.

Rasulullah saw. juga bersabda yang artinya, "Berfikirlah tentang nikmat-nikmat Allah, dan jangan sekali-kali engkau berfikir tentang Dzat Allah." (Hasan, Syaikh al-Albani dalam Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah [1788]).

MENGAPA AKIDAH ISLAM MELARANG MEMIKIRKAN DZAT ALLAH?KARENA JIKA DIPIKIR DAN DIRENUNGKAN MAKA AKAN KITA DAPATI BAHWA ALLAH ITU ROH ADANYA...DAN DAPAT NUZUL MENJADI MANUSIA....

BERIKUT ULASANNYA....

SURAT AL-IKLAS BERISI KEMUTLAKAN ALLAH(ABSOLUTNESS) :
Q 112:1 :
[Transliteration]  Qul huwa Allahu AHADUN(EKHAD/ESA)
[Indonesian] Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa,

Q 112:4 : 
[Transliteration]  Walam yakun lahu kufuwan AHADUN
[Indonesian] dan TIDAK ADA SEORANGPUN yang SETARA dengan Dia".
CUKUP JELAS DALAM SURAT AL-IKLAS 4 DITULISKAN....TIDAK ADA SEORANGPUN(=AHADUN) YANG SETARA DENGAN DIA(ALLAH)....
JADI SOSOK ALLAH ITU ADALAH PRIBADI/SESEORANG.....KARENA ALLAH MENCIPTAKAN MANUSIA SERUPA DENGAN GAMBAR-NYA....http://tindonesia.blogspot.com/2012/08/adam-serupa-dengan-allah.html

Michael B. Schub tulis dalam karyanya “True Belief – a New Translation and Commentary on Sura 112”, Zal, 22 (1990), hal 81:“ahadun: aturan dari bahasa Arabiyya (yakni Arab klasik) memerlukan wahidun disini.”

DALAM AKIDAH ISLAM AHADDUN/AHADDIN YANG MELEKAT DALAM DIRI ALLAH BERMAKNA "ONE OF"...TERLIHAT DARI TULISAN 2 AYAT QURAN DIBAWAH INI....

"Walatajidannahum ahrasa alnnasi AAala hayatin wamina allatheena ashrakoo yawaddu AHADUHUM law yuAAammaru alfa sanatin wama huwa bimuzahzihihi mina alAAathabi an yuAAammara waAllahu baseerun bima yaAAmaloona"(Q 2:96)

Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih loba lagi) dari orang-orang musyrik. Masing-masing mereka (AHADUHUM) ingin agar diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu sekali-kali tidak akan menjauhkannya dari siksa. Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. Surat 2:96

"Ith tusAAidoona wala talwoona AAala AHADIN waalrrasoolu yadAAookum fee okhrakum faathabakum ghamman bighammin likay la tahzanoo AAala ma fatakum wala ma asabakum waAllahu khabeerun bima taAAmaloona"(Q 3:153)

(Ingatlah) ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seseorang pun (AHADIN), sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu kesedihan atas kesedihan, supaya kamu j`ngan bersedih hati terhadap apa yang luput daripada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Surat 3:153


DALAM AKIDAH ISLAM "KATA SEORANG" DARI SEKELOMPOK DISEBUTKAN JUGA AHAD/EKHAD....KARENA UNTUK MENGGAMBARKAN KESATUAN KOMPLEKS DARI MANUSIA ITU SENDIRI....SUDAH SAYA BAHAS SOAL EKHAD DALAM AKIDAH KRISTEN JUGA MENYATAKAN HAL YANG SAMA....JADI KATA EKHAD DALAM AKIDAH ISLAM MENGGAMBARKAN KE KOMPLEKS-AN DIMENSI ALLAH DAN MANUSIA ITU SENDIRI....JIKA ANDA TELUSURI SEMUA KATA SEORANG(ONE OF) DALAM QURAN DITULISKAN AHAD/AHADDUN/AHADDIN.....KARENA UNTUK MELUKISKAN KOMPLEKSNYA DIMENSI MANUSIA.....
 
MUTLAK SEPERTI APAKAH ALLAH DALAM AKIDAH ISLAM?

ALLAH MAHA MENDENGAR DAN MELIHAT :


Tidak ada SESUATUPUN yang SERUPA dengan Dia, dan Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat. Q 42:11
MEMANG TIDAK ADA SESUATUPUN YANG SERUPA DENGAN DIA...KARENA ALLAH ITU ROH ADANYA...(YOH 4:24)...ROH MANUSIA TIDAK AKAN PERNAH SAMA / SERUPA DENGAN ROH ALLAH....ROH ALLAH MAHA SEGALANYA...ROH MANUSIA TIDAK MAHA SEGALANYA.....

DIA DAPAT MELIHAT DAN MAHA HALUS/MAHA LEMBUT(AL-LATHIFU):

Q6:103.

[Transliteration]  La tudrikuhu alabsaru wahuwa yudriku alabsara wahuwa allateefu alkhabeeru

[Indonesian] Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia DAPAT MELIHAT segala penglihatan itu dan Dialah Yang MAHA HALUS lagi Maha Mengetahui.

MAHA HALUS/LEMBUT =>BERKAITAN DENGAN PERASAAN ....JADI PRIBADI ALLAH MEMILIKI HATI/PERASAAN YANG MAHA LEMBUT....ATOM/MOLEKUL/DZAT/SUBSTANSI TIDAK DAPAT DIKATAKAN MEMILIKI PERASAAN YANG LEMBUT...APALAGI MAHA LEMBUT....PASTI ALLAH ADALAH SOSOK PRIBADI....

KARENA IA PUNYA PERASAAN YANG HALUS...MAKA IA JUGA MEMILIKI SENSE OF HUMOR....HADIS DIBAWAH INI SAHIH...DAN BENAR-BENAR ADA DI HADIS...BUKAN REKAYASA SAYA....

(..."Allah tertawa....Hadis SAHIH MUSLIM No.3504;No.3505)
(.. "Allah tertawa =>...Hadis Kitab AHMAD No.7877;9597;11337;26229; DAN JUUGA DITULISKAN=>....ALLAH TERTAWA. Maka ketika ALLAH TERTAWA kepada orang itu, Allah mengizinkannya untuk memasuki surga.=>Hadis Kitab AHMAD NO.10485;)
=>sumber HADIS ONLINE: http://125.164.221.44/

hadisonline/hadis9/

CEK SENDIRI SUMBERNYA SUDAH JELAS.....TIDAK ADA ATOM/UNSUR/DZAT/SENYAWA/

DST...HAL-HAL ORGANIK....YANG BISA TERTAWA DAN MEMILIKI PERASAAN MAHA HALUS YANG DIMILIKI OLEH ALLAH....




ALLAH JUGA DAPAT MARAH...MEMILIKI EMOSI....KARENA MEMILIKI PERASAAN....
Bukti : ..Allah marah...Hadis KITAB AHMAD No. 15982...http://125.164.221.44/hadisonline/hadis9/(IA ALLAH YANG DAPAT MARAH...TETAPI TIDAK BERBUAT DOSA DALAM KEMARAHAN-NYA...).APA MASIH PERLU BUKTI LAIN MEMBUKTIKAN IA SERUPA DENGAN MANUSIA???TENTU TIDAK....SUDAH CUKUP BUKTI....http://tindonesia.blogspot.com/2012/08/adam-serupa-dengan-allah.html BAHWA MEMANG ALLAH SERUPA DENGAN MANUSIA...

JADI ALLAH ADALAH SOSOK PRIBADI SPT MANUSIA YANG BERADA DALAM DIMENSI MULTI KOMPLEKS(DITULISKAN AHAD DALAM AKIDAH ISLAM).....SEHINGGA DIKATAKAN DALAM SURAT AL-IKLAS 112:1 DAN 112:4 =>IA ADALAH ALLAH YANG AHAD.....DAN DALAM KE AHAD-AN-NYA TERDAPAT KEUNIKAN/KEWAHID-AN PRIBADI-NYA.....AL-AHAD AL-WAHID....DAN TIDAK ADA MAKHLUK CIPTAAN/MANUSIA YANG BISA SETARA DENGAN DIA.....

KATA HALUS BERMAKNA JUGA SBB :

HALUS => (4) tidak tampak dan tidak dapat diraba; berupa ROH: orang --

Referensi: http://kamusbahasaindonesia.org/HALUS#ixzz22YMqws9f :
SEHINGGA TERTULIS DALAM QURAN YUSUF 87 :
[Transliteration] Ya baniyya ithhaboo fatahassasoo min yoosufa waakheehi wala tayasoo MIN RAWHI ALLAHI innahu la yayasu MIN RAWHI ALLAHI illa alqawmu alkafiroona

[Pickthal] Go, O my sons, and ascertain concerning Joseph and his brother, and despair not of the Spirit of Allah. Lo! none despaireth of the Spirit of Allah save disbelieving folk.

SPIRIT OF ALLAH = RUH ALLAH ITU SENDIRI....JADI ALLAH MEMILIKI RUH SEPERTI MANUSIA....TIDAK ADA 1 AYATPUN DALAM QURAN MENULISKAN ALLAH ITU DZAT/SUBSTANSI(Q 1:1 FOOTNOTE SAJA YANG MENULISKAN ALLAH ADALAH NAMA ZAT...=>TAFSIR BUKAN TEKS ARABIAH SECARA EKSPLISIT...).....KATA DZAT DALAM AR-RAHMAN 27 TEKS ASLINYA TERTULIS WAJHU(WAJAH)...BEBERAPA TERJEMAHAN INDONESIA DITULISKAN WAJAH.....KARENA ARTI KATA WAJHU ITU SENDIRI ADALAH WAJAH.....JADI DALAM AKIDAH ISLAM ALLAH MEMILIKI RUH....DAN ALLAH ITU SUBSTANSI/DZAT YANG ADALAH ROH....(YOH 4:24)...ALLAH BUKAN MOLEKUL/ATOM/UNSUR/SENYAWA...DST....TETAPI SUATU PRIBADI YANG SERUPA DENGAN MANUSIA.....DAN SUBSTANSI DASARNYA ADALAH ROH YANG BERADA DALAM DIMENSI MULTI KOMPLEKS....



NB : TULISAN DIATAS MASIH DALAM PROSES PENYUSUNAN....TULISAN SAYA KUPAS TUNTAS DOSA WARIS JUGA MEMAKAN WAKTU BERBULAN-BULAN....
  http://www.kamusarab.com/full-translation.php
http://kamus.javakedaton.com/indonesia-arab.php